Sebuah Pelajaran...

Berawal dari status facebook kakak sepupu suami yang bilang kalau anaknya dirawat di ICU..

Kita belum pernah mendapat kabar sebelumnya, kita sempet kaget waktu itu.

Karena lokasi Rumah Sakitnya cukup deket, jadi kita langsung meluncur. Rencananya hari itu kita mau ke Bogor belanja bahan buat persiapan produksi baju-baju.

Baru sampai depan gerbang Rumah Sakit, Bude-Ibu dari kakak sepupu suami itu- nelpon..

dia ngasih kabar kalau cucunya itu baru saja meninggal dunia.. Innalillahi Wainnailaihi Roji'un...

Degggg!!!! rasanya aliran darah ini langsung berhenti sesaat..

Ya Alloh... aku ga bisa membayangkan gimana perasaan orang tuanya saat itu..

Anaknya itu adalah anak pertama mereka, dan usianya masih 1,5 tahun....

Kejadiannya pun terasa begitu cepat, katanya baru masuk Rumah Sakit sore sehari sebelumnya.

Karena ada pembengkakan jantung langsung dirawat di ICU, hanya semalam saja paginya meninggal...

aku yang ga ikut nungguin, ngerasa sangat cepat apalagi orang tuanya.. tapi itulah takdir Alloh...

Alloh sudah berkehendak..

Aku melihat kakak sepupu seperti sangat tabah dan tegar.. tapi kesedihannya ga bisa disembunyikan, mereka terus mencoba tabah dan ikhlas menerima takdir Alloh atas puteranya.. tapi aku tau mereka pasti sangat sedih sekali...

apalagi mereka dulu juga termasuk lama menanti kehadiran anak pertamanya.. butuh beberapa tahun untuk bisa hamil anak pertamanya itu.. dan sekarang.. Alloh menitipkan kepada mereka hanya selama 1,5 tahun....

Terasa sangat tersentak atas kejadian itu... aku merasa sering sekali mengeluh dan tidak bersyukur sama Alloh.. Kejadian kemarin sangat memberikan pelajaran betapa Alloh Maha Kuasa dan Maha berkehendak atas mahkluk-Nya.. Alloh yang menciptakan Alloh pula yang berhak memintanya kembali..

Sudah sangat sering mendengar bahwa anak itu adalah titipan Alloh.. dan kemarin, Alloh benar-benar membuktikannya... Saat ini - saat kita berada pada masa-masa berikhtiar agar diberikan amanah oleh Alloh.. aku lebih merasa mengerti atas takdir Alloh yang belum memberikan kami keturunan... setiap hari kita berdoa sebagai bagian dari ikhtiar kita, tetapi sering sekali aku mengeluh saat belum ada tanda-tanda keberhasilan, merasa sedih -hampir putus asa mungkin-, dan terkadang hanya bisa pasrah... Padahal Alloh itu pasti sudah menyiapkan skenario terbaik untuk ummatNya.. kita hanya bertugas untuk tetap berihktiar dijalanNya.. Dialah Alloh yang berhak memutuskan untuk kita...yakin, semua yang terjadi adalah yang terbaik buat kita..

Untuk kakak sepupu, aku sangat yakin bahwa kalian pasti orang-orang pilihan..

Kejadian kemarin bertepatan sehari setelah perayaan Idul Adha.. terasa betapa Alloh menunjukkan kepada kita apa itu arti pengorbanan...mengingatkan kita atas pengorbanan Nabi Ibrahim As dan Nabi Ismail As....

Semoga Alloh selalu melindungi keimanan mereka, selalu tetap ikhlas atas takdir Alloh kepada mereka.. Semoga Alloh memberikan kemudahan baginya untuk memperoleh keturunan lagi.. amin..